Jumat, 12 Juni 2015

Kisah Ruh Syeikh Abdul Qodir Jaelani dan Buroq

BERIKUT adalah manaqib dari rajanya Aulia (Qotbul Aqtob) Syeikh AbdulQodir Jaelani diterjemahkan dari kitab “Al-Lujaini ad-Daani” yg disusun oleh Syeikh Al-Karim Ja’far bin Hasan Abdul Karim al~Barzanji R.A. Mudah mudahan aQu dan kalian mendapat barokah serta karomah nya aamiin yaa mujiib..Diriwayatkan oleh syeikh Rasyid bin Muhammad al-junaidi dlm kitab Roudhoh an-nadzir,, pada malam Rosulullah (shollallahu’alayhi wasallam) Mi’roj,, malaikat Jibril datang menghadap Rosulullah sambil membawa Buroq,, telapak kaki Buroq trsbut mengeluarkan cahaya seperti cahaya rembulan.


Buroq trsbut diberikan kepada nabi Muhammad oleh malaikat Jibril As. Seketika itu juga Buroq trsebut tidak mau diam karena sangat senang yg luar biasa sehingga nabi bersabda: “wahai Buroq kenapa engkau tidak mau diam!? Apa karena engkau tdk mau aku tunggangi?”
Buroq mnjawab: “wahai Rosulullah, bukan aku tidak mau baginda tunggangi, tetapi aku mempunyai permintaan kepada baginda wahai kekasih Allaah, permintaanku adalah nanti di hari qiyamat ketika baginda masuk kedalam surga agar tidak menunggangi yang lain kecuali aku”.
Rosulullah bersabda:”wahai buroq permintaanmu aku kabulkan”.. Buroq itu pun brkata lagi: “wahai baginda sudikah kiranya baginda memegang pundakku agar menjadi ciri dihari qiyamah?” kemudian Rosulullah memegangkan kedua tangannya pada pundak buroq trsbt,, karena buroq saking gembiranya yg sangat luarbiasa, sehingga badan nya tdk muat lagi untuk ditempati ruh nya, terpaksa buraq tsbt membesar dan tinggi sampai 40 hasta. Stelah itu Rosulullah berdiri sebentar sambil melihat betapa tingginya buroq dan berfikir bagaimana caranya untuk naik ke punggungnya sedangkan pada saat itu tidak ada satupun tangga untuk naik.
Pada saat itu juga datang ruh nya Syeikh Abdul Qodir Aljaelani seraya berkata: “silahkan baginda naik ke pundak saya”.. Kemudian Rosulullah naik ke pundaknya ruh Ghautsul ‘Adzom ‘Syeikh AbdulQodir Jaelani, kemudian syeikh AbdulQodir jaelani berdiri, sehingga Rosulullah dapat naik ke pundaknya buroq kemudian nabi bersabda: “dua telapak kaki ku menaiki pundakmu wahai Abdul Qodir, maka telapak kakimu nanti yang akan menaiki pundak semua wali-wali Allah”

84 komentar:

  1. subhanallah,......allahu akbar..

    BalasHapus
  2. subhanallah,......allahu akbar..

    BalasHapus
  3. Maaf tolong kaji kembali, karna ini masalah ilmu...

    Syekh abdul khodir al-jailani.
    wafat pada hari Sabtu malam, setelah maghrib, pada tanggal 9 Robi’ul Akhir tahun 561 H.
    Sedangkan.
    Nabi MUHAMMAD S.A.W
    Wafat tanggal 12 Robiu'l awal tahun 11 hijriyah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anda kurang belajar sis... Syekh abdul khodir al-jailani ruh nya bkn raganya, jd secara beliau bertemu baginda rosul, sblum beliau lahir...

      Hapus
    2. Adakah hadits yg kuat yg bisa menceritakan kisah ini ya rekans...karena saya juga belk pernah dengar kisah ini sebelumnya

      Hapus
    3. Adakah hadits yg kuat yg bisa menceritakan kisah ini ya rekans...karena saya juga belk pernah dengar kisah ini sebelumnya

      Hapus
    4. Maaf sebelum dan sesudahnya ,,, peristiwa seperti cerita diatas klau hnya memakai logika ga akan percaya,,, haruskan seperti itu diterakan hadits ?
      contoh kita didunia ini kalau tanpa nur muhmmad ga akan hidup,,, kalau menrt logika ga akan percaya ?

      Hapus
    5. Gagal faham ya mbak,dibaca secara seksama....ruh bukan jasadnya..

      Hapus
    6. Buka di kitab taprihul khotirr,, beliau ini wali,, dan sudah menjadi rahasia yg maha kuasa,, jadi apapun bisa terjadi,, dan benar itu adalah ruh nya..

      Hapus
    7. Ada khowariqu lil adat untuk para wali brupa karomah..

      Hapus
    8. Ada khowariqu lil adat untuk para wali brupa karomah..

      Hapus
  4. namax Kekasih Allah , apa pun bisa terjadi ..

    BalasHapus
  5. Belum dilahirkan dah bisa ketemu Rasulullah. Hmmm...hebat. Tapi kok gak ada di shirah2 nabawiyah, y.....

    BalasHapus
  6. Belum dilahirkan dah bisa ketemu Rasulullah. Hmmm...hebat. Tapi kok gak ada di shirah2 nabawiyah, y.....

    BalasHapus
  7. Aneh yah ini dongeng apa bukan klo bukan tolong dikasih periwayatannya dong

    BalasHapus
  8. Benar benar ni cerita buat sy yg tdi sy bdoh jdi pintr...pintr bedain org yg tdk brilmu dng org yg pasik yg pndai buat crita dongeng dng sngt rpi...

    BalasHapus
  9. Benar benar ni cerita buat sy yg tdi sy bdoh jdi pintr...pintr bedain org yg tdk brilmu dng org yg pasik yg pndai buat crita dongeng dng sngt rpi...

    BalasHapus
  10. Masyaalloh sungguh takjub semua itu karomah,bagi yg tdk percaya jg ndak apa2 krn itu tdk mengurangi keraguan kami pd manaqib beliau,Dlm alquran disebutkan bhw beliau rosululloh suruh menceritakan sejarah2 yang bagus,nah termasuk disini manaqib, siapa yg menghidupkan kisah2 ulama sama halnya menghidupkan sunah rosul sbb ulama warotsatul ambiya adl pewaris para nabi

    BalasHapus
  11. Islam sangatlah ilmiah jangan di buat buat,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kisah isra mikraj apakah ilmiah?dan yg kalian bilang dongeng td adlh bagian drnya.itulah sebabmya syeh abdul qodir jaelani mdpt gelar RA.

      Hapus
  12. Islam sangatlah ilmiah jangan di buat buat,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Apakah jin, malaikat, dan alam kubur ilmiah?

      Islam adlh Lahir Batin..
      Ingat rukun iman kpd yg gaib..

      Walahualam..

      Hapus
    2. Apakah jin, malaikat, dan alam kubur ilmiah?

      Islam adlh Lahir Batin..
      Ingat rukun iman kpd yg gaib..

      Walahualam..

      Hapus
  13. Alloh maha berkehendak, please...jgn diperdebatkan. semua atas kehendakMu...

    BalasHapus
  14. Alloh maha berkehendak, please...jgn diperdebatkan. semua atas kehendakMu...

    BalasHapus
  15. Kalau Allah berkendak pasti jadi

    BalasHapus
  16. Bismillah
    rasulullah berdialog dgn ruh syekh abdul qodir itu riwayat siapa ??
    brhati2 menyandarkan perkataan kpd rasulullah resiko nya amat berat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bismillah... namax nur pasti akan bertemu nur...

      Hapus
    2. Bissmillah, mudah2an saya salah dan berharap mendapat pencerahan dari para ustadz dan ustadzah sekalian. Menanggapi riwayat diatas tidak hanya dengan 1 sisi saja, tapi perlu gunakan sanubari masing yang telah berisi syariat, tarekat, hakekat dan makrifat. Jd tdk menjadi kontroversi dan seakan keterangan diatas menjadi isapan jempol belaka, hadist isnya'allah ada tingkatan juga.
      Mohon maaf jika ada kesalahan ucap dari saya, mohon bimbingan krn masih tholabil ilmi juga.

      Hapus
  17. Anda ini jadi blogger masakan aja mas .dari pada nanti diminta pertanggung jawaban di akherat mas.kalo benarpun belum tentumasuk surga.kalo itu salah anda menjadi imam kesalahan dan menanggung semua yg percaya ama cerita anda.neraka ga hangat hangat kuku mas .siksa itu sangat pedih mas.

    BalasHapus
    Balasan
    1. he he..sampaikan lah walau satu ayat.. saya berani mempertanggung jawabkan ini,,, ini adalah benar,,,

      Hapus
  18. Ngaco itu ceritanya.. tolong istighfar mohon ampun kpd Allah SWT

    BalasHapus
  19. Ngaco itu ceritanya.. tolong istighfar mohon ampun kpd Allah SWT

    BalasHapus
  20. Saya pernah dengar hal tersebut dari guru saya yg beliau surahkan dari kitab sirush sholihin .. berguru lah dengan ahli kitab.

    BalasHapus
  21. Insya Allah kisah ini benar...sy pernah dengar dri ustad..
    Cri tahu info nya dulu aja bru kritik...klu yg ga pernah makan bangku pesantren mah ga bakal tau kisah syekh abdul qodir raja nya para wali allah

    BalasHapus
  22. ketika beliau lahir ada tanda lahir,,yaitu telapak kaki sang rasul,,jd kisah yg di ceritakn adalah fakta,,krna ALLAH telah menciptakan ruh sebelum jasad,,sebelum beliau di lahirkan ,,ayahnya bermimpi bertemu Rasulullah,,bahwa kelak kau akan mempunyai keturunan sepertiku,,Rasulullah rajanya para nabi,,dan syekh abdul qadir al-jailani adlah rajanya para wali,,subhanallah

    BalasHapus
    Balasan
    1. sip mbak devi,,, mereka yng mencela itu ga tahu asal mula diri ... he he

      Hapus
    2. Ya Allah tunjukkanlah kpd kami yg benar itu adlh benar, salah adalah salah, dan tunjukkanlah bahwa yg meragukan itu cenderung mengarah kpd haram

      Hapus
  23. Kalo boleh tau, itu tertulis dalam kitab apa? Makasih

    BalasHapus
  24. kalau cerita itu tidak benar faedahnya apa buat kita,,dan kalau cerita itu tidak benar pertanggungjawabanya itu sangat berat

    BalasHapus
  25. Cerita yang berlebihan seperti seorang nabi, pembodohan umat

    BalasHapus
  26. syech abdul qadir al-jailani adalah waliallah yg di berikan petunjuk oleh Allah utk.mensyiarkan agama Allah,jd jgn di jadikan perdebatan.
    sesungguhnya Allah maha besar maha mengetahui dr segala-galanya.
    teman2 semua sebelum bljr agama ada namanya "awaluddin ma'rifatullah" awal mengenal agama atau mengenal diri dan mengenal Allah Swt.
    mudah2an kita semua di berikan rahmat oleh Allah Swt,dan diselamatkan dunia dan akhirat.amAmiyaAllah yarabbalalamin.

    BalasHapus
  27. syech abdul qadir al-jailani adalah waliallah yg di berikan petunjuk oleh Allah utk.mensyiarkan agama Allah,jd jgn di jadikan perdebatan.
    sesungguhnya Allah maha besar maha mengetahui dr segala-galanya.
    teman2 semua sebelum bljr agama ada namanya "awaluddin ma'rifatullah" awal mengenal agama atau mengenal diri dan mengenal Allah Swt.
    mudah2an kita semua di berikan rahmat oleh Allah Swt,dan diselamatkan dunia dan akhirat.amAmiyaAllah yarabbalalamin.

    BalasHapus
  28. syech abdul qadir al-jailani adalah waliallah yg di berikan petunjuk oleh Allah utk.mensyiarkan agama Allah,jd jgn di jadikan perdebatan.
    sesungguhnya Allah maha besar maha mengetahui dr segala-galanya.
    teman2 semua sebelum bljr agama ada namanya "awaluddin ma'rifatullah" awal mengenal agama atau mengenal diri dan mengenal Allah Swt.
    mudah2an kita semua di berikan rahmat oleh Allah Swt,dan diselamatkan dunia dan akhirat.amAmiyaAllah yarabbalalamin.

    BalasHapus
  29. syech abdul qadir al-jailani adalah waliallah yg di berikan petunjuk oleh Allah utk.mensyiarkan agama Allah,jd jgn di jadikan perdebatan.
    sesungguhnya Allah maha besar maha mengetahui dr segala-galanya.
    teman2 semua sebelum bljr agama ada namanya "awaluddin ma'rifatullah" awal mengenal agama atau mengenal diri dan mengenal Allah Swt.
    mudah2an kita semua di berikan rahmat oleh Allah Swt,dan diselamatkan dunia dan akhirat.Amin yaAllah yarabbalalamin.

    BalasHapus
  30. Subhanallah..
    Saudaraku muslimin wal muslimat..beliau memang seorang ulama besar. Itu yg harus kita ketahui.
    Nah...masalah riwayat kisah ini seyogyanya kita telaah..adakah hadist shahih yg menjelaskannya.
    Ingat..sebagai ahlussunnah wal jamaah kita berpegang teguh atas 2 warisan Rasulullah. Qur'an dan hadist. Jika tidak ada maka tinggalkanlah.
    Semoga bermanfaat utk menjaga aqidah n ibadah kita

    BalasHapus
  31. Bagi yg masih terbelenggu oleh akalnya, belajar dulu apa yg para aulia pelajari, kerjakan, rasakan. Kalau sudah mengecap baru tahu rasanya.

    BalasHapus
  32. Nah disini lh...dimna kiamat itu sudah dekat.kita sesama muslim saling sikut,saling memusuhi...(yg menghancurkan Islam itu bukn orang lain melainkan kita sendiri umat muslim) Allah menciptakan perbedaan bukn saling pecah belah tpi untuk saling mengenal ,mengasihi,dan menjadi satu.

    BalasHapus
  33. Saya setiap malam jumat masih baca manaqib tuan syech ....

    BalasHapus
  34. Saya setiap malam jumat masih baca manaqib tuan syech ....

    BalasHapus
  35. perbedaan pendapat itu pasti namanya juga manusia bukan hewan atau tumbuhan yang gapunya akal dan fikiran sehat ... yang terpenting itu jalankan perintah tuhan dan jauhi larangan tuhan ... gausah mikir amal perbuatan orang lain karena belum tentu amal perbuatan diri sendiri di terima oleh allah swt ... hurip ku cai waras ku sangu hirup ku allah swt

    BalasHapus
  36. Daripada pd ribut ambil aja hikmahnya, ambil manfaatnya dari kisah ini. Mau percaya ya silahkan, kalau ga juga silahkan. Walau saya sendiri percaya Allah itu Maha Bisa.
    Kalau saya sendiri kebetulan pernah mendengarkan seorang guru menjelaskan tentang Nur Muhammad dan hal tersebut bukanlah tidak mungkin karena nur telah ada sebelum jasad manusia itu diciptakan.
    Percaya silahkan tidak juga tidak apa - apa. Yang jelas semoga kita dapat memetik hikmah dari sepenggal kisah diatas dan semoga kelak di akhirat kita semua di kumpulkan sebagai hamba - hamba Allah yang mendapat ridho-Nya untuk menempati tempat yang Allah janjikan untuk hamba - hamba-Nya yang beriman. :)

    BalasHapus
  37. Saudara seiman, islam itu agama yg fitrah jadi apapun kajian yg tertulis dan yg dibuat itu harus ada landasan al quran dan hadis karna islam sendiri mengajarkan yg hak itu hak yg bathil itu bathil jadi kalian yg belajar islam harus bepegang teguh yaaa karna mario teguh aja bisa jadi motivator knp saudara yg belajar islam tidak bisa jadi dai dai handal yg berguna bagi umat manusia cuma 1 pesan saya kalah kan ego kalian masing2 jazzakamullah khoiron katsiro

    BalasHapus
  38. Kalo mau komentar harus nnya hati2 lah. kalo belum tau kisah cari tau sama ahli qur'an dan hadis.. jngan berdebat di sini gk guna

    BalasHapus
  39. Assalamualaikum...Afwan ane bukan maksud untuk Ngajarin Saudara2 ane semua Tp sekedar referensi aja..Sebelum saudara2 ane yg blum faham tentang kisah ini..Coba di pelajari dl kitab Sirrir asror ..kitab ini juga karangan Tuan Syech Sulthon auliya..Pelajari Bab Jati Diri ..dan saran ane juga pelajari kitab ini dr Guru Mursyid ..Insya Allah Diberikan Pemahaman..
    Afwan kalau ane sok tau

    BalasHapus
  40. Maaf sedulur semua, kisah ini menunjukkan bahwa semua sudah di tulis di lauhul mahfudz, apa yg akan terjadi semua sudah ada tulisannya, sama seperti penciptaan nur Muhammad yg sudah lebih dulu diciptakan sebelum alam semesta ini ada, Allah maha meliputi segala sesuatu, dan maha kuasa atas segala sesuatu

    BalasHapus
  41. Makanya kita ngaji, supaya tau, jgn ngjudge sesat or salah, kalau ngaji ya hrus ada guru nya ya, jgn asl beli buku trus dibaca sendiri, dipahami sendiri, ditafsir sendiri, ya gtu jdnta dikit2 kafir, dikit2 bid'ah... Hehe...

    BalasHapus
  42. BENAR KITA HARUS NGAJI

    Dan jangan fanatik terhadap 1 guru. Belajar dari 7 ustadz yg 4 diantaranya bergelar doktor dalam ilmu islam, mereka menyampaikan bahwa tidak ada lagi kekasih Allah selain Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam. Mungkin mereka salah, tp berarti para guru2 mereka di madinah yang meluluskan S1 s2 s3 mereka juga salah ya atau kurang ngaji? Kalau begitu mungkin Para ulama besar di madinah penulis2 kitab yang mereka jadikan acuan belajar dalam mencari ilmu sampai s3 juga salah ya atau kurang ngaji ?

    Sementara bukankah umat islam berpegang teguh thd 4 mazhab
    Jika imam Imam 4 mazhab wafat pada;
    Imam hanafi 148 H
    Imam malik 179 H
    Imam syafii 204 H
    Imam hambali 241 H

    Lalu kita mempercayai kisah setelah syeikh Abdul Qodir Jaelani wafat yaitu setelah 561 H? Sementara beliau sendiri adalah seorang ulama bermazhab hambali.
    Dan beliau membantah keras orang2 yg menyelisihi sunnah.

    Syeikh Abdul Qadir al Jailani adalah seorang yang diagungkan pada masanya. Diagungkan oleh para syeikh, ulama, dan ahli zuhud. Ia banyak memiliki keutamaan dan karamah.
    Tetapi, ada seorang yang bernama al Muqri’ Abul Hasan asy Syathnufi al Mishri (nama lengkapnya adalah Ali Ibnu Yusuf bin Jarir al Lakhmi asy Syathnufi) yang mengumpulkan kisah-kisah dan keutamaan-keutamaan Syeikh Abdul Qadir al Jailani dalam tiga jilid kitab. Al Muqri’ lahir di Kairo tahun 640 H, meninggal tahun 713 H. Dia dituduh berdusta dan tidak bertemu dengan Syeikh Abdul Qadir al Jailani. Dia telah menulis perkara-perkara yang aneh dan besar (kebohongannya).

    “Cukuplah seorang itu berdusta, jika dia menceritakan yang dia dengar”, demikian kata Imam Ibnu Rajab. “Aku telah melihat sebagian kitab ini, tetapi hatiku tidak tentram untuk berpegang dengannya, sehingga aku tidak meriwayatkan apa yang ada di dalamnya. Kecuali kisah-kisah yang telah masyhur dan terkenal dari selain kitab ini. Karena kitab ini banyak berisi riwayat dari orang-orang yang tidak dikenal. Juga terdapat perkara-perkara yang jauh dari agama dan akal, kesesatan-kesesatan, dakwaan-dakwaan dan perkataan yang batil tidak berbatas akal. Semua itu tidak pantas dinisbatkan kepada Syeikh Abdul Qadir al Jailani rahimahullah.”

    Kemudian didapatkan pula bahwa al Kamal Ja’far al Adfwi (nama lengkapnya Ja’far bin Tsa’lab bin Ja’far bin Ali bin Muthahhar bin Naufal al Adfawi), seorang ulama bermadzhab Syafi’i. Ia dilahirkan pada pertengahan bulan Sya’ban tahun 685 H dan wafat tahun 748 H di Kairo. Biografi beliau dimuat oleh al Hafidz di dalam kitab Ad Durarul Kaminah, biografi nomor 1452. al Kamal menyebutkan bahwa asy Syathnufi sendiri tertuduh berdusta atas kisah-kisah yang diriwayatkannya dalam kitab ini.(Dinukil dari kitab At Tashawwuf Fii Mizanil Bahtsi Wat Tahqiq, hal. 509, karya Syeikh Abdul Qadir bin Habibullah as Sindi, Penerbit Darul Manar, Cet. II, 8 Dzulqa’dah 1415 H / 8 April 1995 M.).

    BENAR KITA HARUS NGAJI
    Syeikh Abdul Qadir juga menyatakan bahwa Syeikh al Junaid mengajarkan standar al Quran dan Sunnah kepada kita untuk menilai seorang ulama.
    "Apabila ia tidak hafal al Quran, tidak menulis dan/atau menghafal Hadits, dia tidak pantas untuk diikuti"

    Wallahu a'lam bishowab


    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih pencerahannya. Kita khawatir cerita2 seperti diatas ini cenderung mendominasi otak kaum muslimin, sementara apa2 yg diwajibkan Allah utk kita kerjakan, malah ditinggalkan. Tiada lain Nabi Muhammad SAW adalah satu2 nya kekasih Allah SWT.

      Hapus
  43. Hadist apa yg meriwatkan hal itu?

    BalasHapus
  44. Allah yang maha Mengetahui... saya yaqin pada kisah di atas.

    Allah suruh kita bertanya kepadala AhluzZiqir "Fas Alu "ala ahluzZiqr" Siapa AhluzZiqr ? AzZikr ialah antara nama AlQuran. Az Ziqr juga adalah nama NAbi Muhammad Sollallahu 'alaihi wassalam. Kerana itu ahli zikir ialah ahli keluarga Nabi Muhammad yang disebut Aisyah sebagai AlQuran yang berjalan.. ahli keluarganya ialah AhluzZiqr iaitu Ulama dari ahli keluarga NAbi.

    Juga boleh bertanya kepada Allah ..dengan solat Istikharah... Kerana bab Alam Ghaib ini memang tak logik..tapi ada yang kita kena beriman... Jika kita percaya Allah Maha Kuasa....Kita semua pernah berjumpa di alam Roh dan bersyahadah kepada Allah.. Allah nyatakan dalam AlQuran "Alastu bi robbikum? Qooluu balaa syahidna" = Adakah Aku Robb kamu? Maka kita semua menjawab "Bahkan kami menyaksi"! Adakah masa itu kita dah lahir? Imam2 Ulama2 dengan Hafiz AlQurannya dan hafal hadisnya tidak akan menulis dalam kitab mereka saja2 cerita yang mereka tidak yaqin kebenaran.

    Allah kata " Wahuwa ma'akum ainama kuntum" AlHAdid :4.=" Dia bersama kamu dimana saja kamu berada". Mana mungkin Ulama pewaris Nabi saja 2 nak menempah neraka dengan menyampaikan cerita yang mereka buat2 sendiri tanpa asasnya.

    Wallahu'aklam.

    BalasHapus
  45. Dongeng yang sangat sangat menyesatkan umat.

    BalasHapus
  46. Saya prrcaya karna saya pernh mendengar dari guru saya yg sumber nya kitab sirush shalihin, tuan guru syekh abdul qadir al-jailani sejak dalam kandungan sudah terdapat tanda ia nantiny akan menjadi aulia allah.. ibu nya pernah bermimpi bahwa rembulan pernah jatuh kepangkuanny.

    BalasHapus
  47. Wallahu a'lam bishawab.

    Sekedar mengingatkan.. Seluruh waliullah maqomnya berada di bawah telapak kaki Baginda SAW,jangan berlebihan dlm memandang dan mengagumi beliau Syech Abdul Qodir Al zaelani sehingga kita mencintainya melebihi cinta kepada Rasulullah SAW.

    BalasHapus
  48. Wallahu a'lam bishawab.

    Sekedar mengingatkan.. Seluruh waliullah maqomnya berada di bawah telapak kaki Baginda SAW,jangan berlebihan dlm memandang dan mengagumi beliau Syech Abdul Qodir Al zaelani sehingga kita mencintainya melebihi cinta kepada Rasulullah SAW.

    BalasHapus
  49. syeh abdul qodir adalah kekasih allah, bulia mendapat gelar sebagai rajanya para wali,beliau juga keturunan dari rasulullah ,tanpa jasa seperti beliau dan ulama lainnya,kita sebagai muslim belum tentu bisa mengenal islam,barang siapa yang cintah kepada beliau insyaallah ,kelak akan dipertemukan di padang ma'syar dan mendapat syafaat oleh nabi, karna seorang muslim tidak bisa cintah kepada allah ,sebelum ia cinta kepada rasulullah,seorang muslim tidak bisa cinta kepada rasulullah sebelum cintah kepadah guru, guru yg dimaksud adalah seorang ulama,jadi seorang muslim jangang sembarangan merendahkan seorang ulama, seperti syeh abdul qodir,jangankan guru kamu(yg menghina syeh abdul qodir) maha guru dari kamupun tidak ada apa apanya di banding beliu,karna beliau adalah kekasih allah dan keturunan dari rasulullah

    BalasHapus

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html