Minggu, 14 Juni 2015

kumpulan 99 SAIR HAKIKAT TAUHID / (1-66 )

SAIR SUFI ARIFBILLAH
99 SAIR HAKIKAT TAUHID /  (1-66)

1. Bismillah itu bermula kata
Dengan Alloh yang amat nyata
Memberi rohmat sekian rata
Rohman dan Rohim turut beserta

2. Ar Rohman pula sudah terlalu
Sangat murah diriNya itu
Kepada mahkluk segala sesuatu
Beserta semua kayu dan batu

3. Ar Rohim pula turut beserta
Mengasihi mu’min sekalian rata
Qodrat, Irodat, sudahlah nyata
Zohir dan bathin semua rata

4. Zohir dan batin telah tertentu
Meliputi ‘alam tempat-Nya itu
Qodrat berlaku setiap waktu
Tiada lepas tiap-tiap sesuatu

5. Qodrat berlaku siang dan malam
RahmanNya meliputi sekalian ‘alam
Ibarat laut yang amat dalam
Disinilah tempat kita menyelam

6. Menyelamlah kita sekalian nyata
Kedalam laut yang sudah ada
Hilanglah jasad semua ada
Tinggal laut semata – mata

7. Berenanglah kita siang dan malam
Kedalam laut yang amat dalam
Tiada kesudahan siang dan malam
Tiada timbul tiada tenggelam

8. Berenanglah sudah kita semuaNya
Kedalam laut tiada tepiNya
Hilanglah diri kita didalamNya
Laut Wahdaniat itulah namaNya

9. Karamlah diri sekalian rata
Didalam laut yang sudah nyata
Diri bathin telah merasa
Itulah haqiqat diri kita

10. Haqiqat diri telah tertentu
Nur muhammad namaNya itu
Jika tahu bagaimana itu
Inilah namaNya haqiqat sesuatu

11. Ilmu sufi wajib dicari
Semasa hidup sebelum mati
Tuntut olehmu jangan berhrnti
Supaya ilmumu mesra dihati

12. Mesrah dihati itu berguna
Boleh dibawa kemana – mana
Jika dirimu merasa fana
Guru-mu senang rasa bahagia

13. Guru mengajar sudah didapat
Selagi hidup sebelum mati
Tuntut olehmu jangan berhenti
Itulah yang boleh di bawa mati

14. Yang mati itu bukanlah olahan
Hendaklah menuntut Nabi Zat Tuhan
Jangan berpegang pada perbuatan
Semuanya itu perbuatan syaitan

15. Perbuatan syaitan semuanya kita
kalau hanya menuntut Fiqih semata
Tidak menuntut Haqiqat kita
Itulah namanya mata yang buta

16. Buta mata kedua belahnya
Menuntut Fiqih hanya semata
Memegang amal mengharap pahalanya
Tiada menuntut Haqiqat dirinya

17. Amal ditutuntut banyak bersalahan
Umpama kuli ambil upahan
Hatinya berharap akan balasanya
Tiada menuntut ilmu-Nya Tuhan

18. Jika berharap akan pahalanya
Pahala itu jadi Tuhan-Nya
Waktu bercerai nyawa dan badanya
Berwarna-warni rupa tempatnya

19. Bermacam-macam rupa datangnya
Itulah cahaya segala amalnya
Waktu kita terpandang rupanya
Putus nyawa itulah Tuhan-Nya

20. Fiqih selalu sangatlah salah
Sebab menuntut amalnya itulah
Tidak iya menuntut Ilmu-Nya Alloh
Itulah maka hukumnya salah

21. Memegang amal hukumnya salah
Sabda Nabi demikian pula
Awal agama Ma’rifat itulah
Awaluddin mengenal Alloh

22. Nabi tidak menuntut pahala
Di suruh menuntut Alloh SWT
Supaya kita jangan tersalah
Mengikuti dalil Awal itulah

23. Dalil Awal bukan olahan
Terlebih dahulu mengenal Tuhan
Baharu mengetahui tak ada perbuatan
Sehingga mesrah seluruh badan

24. Terlalu mesrah luar dan dalam
Menerangi pula seluruh ‘alam
Tiada lepas siang dan malam
Kepada sekalian orang ber-Iman

25. Kafir dan Islam bukan olahan
Sangat damping kepada Tuhan
Terlalu mesrah kepada ketahuan
Ibarat air dengan tumbuh-tumbuhan

26. Jika kita hendak mengenalnya
Syari’at, Haqiqat itu namaNya
Kenal pula antara keduanya
Baru mengenal akan diriNya

27. Syari’at itu apa bedanya
Haqiqat itu apa hukumnya
Kenal pula antara keduanya
Baru mengenal akan dirinya

28. Syari’at itu adalah awal-nya
Baru Haqiqat yang kedua-nya
Ada Syari’at tiada Haqiqat-nya
Jadi hampa itu hukum-nya

29. Haqiqat ada dalilnya itu
Baru Syari’at dalil tertentu
Ada Haqiqat tiada Syari’at-nya itu
Nama-nya bathil hukum-nya itu

30. Syari’at, Haqiqat itu IlmuNya
Dua nama satu hukum-nya
Jika kita mengetahui-nya
Inilah misal demikian bunyi-nya

31. Ibarat satu buah kelapa
Kulit dan isi tidak serupa
Jangan engkau salah menerpa
Bedakan kulit dengan isi-nya

32. Syari’at itu misal kulit-nya
Haqiqat itu misal isi-nya
Supaya di kenal saudara sekalian-nya
Isi yang murni perlu kita memakai-nya

33. Fikir olehmu bersungguh hati
Selagi hidup jangan berhenti
Diri Haqiqat di jaga pasti
Itu yang boleh di bawa mati

34. Jika engkau hendak menuntut-nya
Carilah Guru yang bijaksana
Dimana juga ada ilmu-nya
Meskipun ada di Negeri Hina

35. Tuntut oleh-mu bersungguh hati
Selagi hidup sebelum mati
Jika tak dapat jangan berhenti
Diri Haqiqat harus di dapati

36. Jika kita hendak sempurna
Jalan Sufi itu berguna
Boleh dibawa kemana-mana
Asal mengerti diri-mu Fana

37. Jika berenang di lautan Sufi
Karam dilaut tidak bertepi
Hidup didunia seperti mimpi
Alloh Ist’bat diri-mu Nafi

38. Dirimu Nafi telah didapati
Hilangnya itu di-Ilmu sifat
Karena makhluq tidak mendapati
Alloh itu tiada bertempat

39. Serta pula tiada sesuatu
Meliputi ‘alam kebesaran-Nya itu
Tidak bertempat telah tertentu
Luas dan limpah ZatNya itu

40. Didapati oleh-mu akan Haqiqat-nya
Haqiqat dari itu nama-nya
Jika hendak kita mengenalnya
Tiga Martabat segera di dapatnya

41. Sukar didapat tidak terkira
Seribu saat itu tiada
Dikenal martabat tiga perkara
Satu Haqiqat tiada lainya

42. Tiga martabat namanya itu
Martabat Adam permulaan-nya itu
Martabat Muhammad telah tertentu
Martabat Alloh ketiganya itu

43. Bernama Adam apa nama-nya
Muhammad itu bagaimana tetap-nya
Alloh itu bagaimana keadaan-nya
Jika kenal Ma’rifat nama-nya

44. Telah dikenal tiga martabat itu
Dikenal Haqiqat satu persatu
Alloh, Muhammad, Adam tertentu
Tiga nama hukum-nya satu

45. Tiga martabat satu hukumnya
Jika dikenal itu Haqiqat-nya
Fikir olehmu selama-lamanya
Jadi apa pada diri-nya

46. Hendak didapat itu Haqiqat-nya
Tiap-tiap nama ada orang-nya
Fikir olehmu selama-lamanya
Jangan sampai engkau terlena

47. LAISYA KAMISLIHI SYAI’UN itu sifat-nya
Tak ada rupa tak ada warnanya
Tidak sama dengan sekalian-nya
Alloh itu akan nama-nya

48. Alloh itu namanya diri
Tidak lepas sehari-hari
Luas dan limpah tidak terperi
Yang punya nama sukar di cari

49. Sukar dicari kurang di tuntut
Takut tak dapat itu tak patut
Diri bernama Malaikat Ma’bud
Itu haqiqat boleh di-syuhud

50. Boleh di-syuhud haqiqat diri
Jangan lepas sehari-hari
Tuntut olehmu pagi dan sore
Ilmu haqiqat segera di cari

51. Bersabda Nabi Shollallahu’alaihi wasalam
Tiada mengambil Malaikat Burham
Tiada sempurna mengenal tuahan
Mengenal diri yang di-wajibkan

52. Man’arofa nafsahu inilah dalil-nya
Faqod’aropa rabbahu ini sabda-nya
Barang siapa mengenal diri-nya
Mengenal pula akan Tuhan-Nya

53. Telah dikenal haqiqat dirinya
Bernama Alloh tiada lainnya
Dirimu dapat banyak namanya
Disimpulkan laut itu diri-nya

54. Bernama pula hati nurani
Boleh dibawa kesana-sini
Hendak didapat sekarang ini
Dirimu dapat Jasim-mu fani

55. Tidak berdaya sekalian jasadnya
Itu hati banyak namanya
Bila boleh makhluk membilangnya
Malaikat Alloh yang mengetahui

56. Bernama Qalbi sebutan itu
Ada kepada Makhluk tertentu
Bernama tempat hati disitu
Nur Muhammad nama-Nya itu

57. Nur Muhammad Haqiqat sesuatu
Ibu Arwah nama-ya itu
Sekalian ‘alam asalnya itu
Gajah dan semut, kayu dan batu

58. Itulah asal segala alam
Rachmat limpah siang dan malam
Meliputi sekalian luar dan malam
Ini bernama Kholiqul ‘alam

59. Kholiqul ‘alam pula di-syuhud
Karamkan dirimu di alam laut
Ombaknya besar kalang kabut
Ibarat ikan mencari laut

60. Mencari Laut ke hilir ke hulu
Karamkan dirimu di alam laut
Ombaknya besar kalang kabut
Ibarat ikan mencari laut

61. Ilmu Makrifat telah tertentu
Ombaknya besar bertalu-talu
Jika tidak dituntut selalu
Gampang disebut sukar terlalu

62. Karamkan dirimu di ‘alam sifat
Diri haqiqat sukar di dapat
Sudah cukup ilmu yang didapat
Baru mengerti arti makrifat

63. Hendak didapat akan ilmu-nya
Sangat damping tidak ada antaranya
Sebab apa kita tak mendapatnya
Karena terhijab pada dirinya

64. Mengenal martabat telah disuruh
Supaya engkau jangan keliru
Itulah asal kejadian ruh
Supaya diketahui ilmu seluruh

65. Kejadian ruh hendak dikenali
Martabat Nabi awal sekali
Martabat Rosul yang Terjalli
Semuanya itu segera dikenali

66. Martabat Rosul yang ketiganya
Bernama ALLOH Martabat ke empatnya
Kenal pula satu-persatu
Jadi tahu apa diri-nya

0 komentar:

Posting Komentar

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html